7.2.19

Mengelola Emosi Anak

emosi anak
Tidak hanya orang dewasa, anak-anak juga memiliki emosi, bahkan bayipun memiliki emosi.
bila orang dewasa lebih mampu mengendalikan emosinya, lain halnya dengan anak-anak/balita, bayi atau anak belum mengerti perbedaan antara mengalami perasaan dan mengekspresikannya.





Menurut kak Seto "Emosi bukan hanya merupakan istilah yang dikaitkan dengan perasaan marah. Emosi merupakan perasaan seseorang yang ditujukan kepada orang lain atau terhadap sesuatu".
Emosi juga dapat ditunjukkan ketika merasa senang mengenai sesuatu, terkejut karena sesuatu, ataupun takut terhadap sesuatu.

Emosi ditunjukkan dengan cara yang berbeda dan orangtua harus tanggap pada emosi anak, kecerdasan intelektual tanpa diimbangi emosional bisa sangat mempengaruhi potensi serta masa depan anak-anak dan mungkin juga bisa sangat berbahaya bila anak tidak dibimbing dengan baik dan bijaksana.

Cara mengelola Emosi Anak :

  1. Tanggap dan perhatian, melakukan pendekatan untuk mengenal emosi anak.
  2. Pertimbangkan apa yang seharusnya disampaikan kepada buah hati dengan membaca beberapa respons terhadap emosi anak
  3. Memberikan dukungan secara positif dan mengedepankan keinginan dan perasaan anak.
  4. Pahami emosi negatif anak yang merupakan salah satu pola asuh yang wajib diperhatikan dan dilakukan oleh orang tua.Karena dengan memahami emosi negatif anak secara dini, akan mencerdaskan emosi anak.


Menurut psikolog anak dari Lembaga Psikologi Terapan Universitas Indonesia (LPTUI), Fabiola P Setiawan MPSi, bahwa selain karakteristik yang sudah terdapat dalam diri setiap anak, emosi anak juga dapat dipengaruhi pola pengasuhan orangtua, kondisi lingkungan sekitarnya, dan pengalaman yang telah diterimanya.

...
Previous Post
Next Post

Author:

Blog Iqna

adalah blog yang berbagi informasi, tips, tutorial seputar android, windows, hiburan, game, dan Informasi menarik lainnya, Semoga Bermanfaat.