Memori Android Penuh ? Berikut tipsnya ...

Tiap smartphone memiliki kapasitas storage yang berbeda, tapi semuanya pasti memiliki batas penyimpanan dan akan segera penuh bila tidak diatur dengan tepat.
Data dan file pada storage smartphone android cenderung bertambah, bahkan beberapa aplikasi akan menyimpan file data, cache, file iklan, thumbnail, dsb.
Biasanya, kita akan menggunakan aplikasi cleaner untuk membersihkan cache, membersihkan aplikasi yg tidak terpakai, dan file sampah lainnya, aplikasi tersebut cukup efektif membersihkan file sampah.
Tapi bagaimana bila anda sudah menggunakan aplikasi cleaner, tapi memory storage masih penuh ?
Apakah kita akan membuang beberapa aplikasi atau file penting ?
Sebelum hal tersebut anda lakukan, sebaiknya baca dulu beberapa tips untuk mengatasi masalah memori android yang penuh di bawah ini :
1. Backup file ke komputer
anda bisa menggunakan kabel data untuk mentransfer file audio/video/foto ke komputer anda.
2. Gunakan aplikasi cleaner
Seperti yang telah saya jelaskan di atas, aplikasi cleaner untuk android adalah aplikasi yang berfungsi untuk membersihkan file sampah, data aplikasi yang tidak terpakai, foto duplikat, foto buram, video duplikat, dsb.
Tapi anda harus berhati-hati dalam menghapus file jangan sampai file penting ikut terhapus.
Untuk handphone android terbaru, biasanya sudah tersedia aplikasi cleaner bawaan pabrik, bila tidak ada, anda bisa mendapatkan aplikasi cleaner yang bagus dan aman di google playstore.
Caranya : Buka playstore, cari, ketik "cleaner", kebanyakan aplikasi semacam ini gratis. Unduh aplikasi yang memiliki rating bagus (4 bintang keatas), jangan lupa baca review pengguna lain.
3. Non aktifkan aplikasi yang jarang dipakai (bila fitur tersebut tersedia di smartphone anda).
Anda bisa menghapus aplikasi yang sudah tidak dipakai, tapi bila aplikasi tersebut penting dan anda tidak ingin menghapusnya, anda bisa menonaktifkannya dan mengaktifkan kembali bila aplikasi tersebut akan dipakai.
Cara ini berguna untuk meringankan beban ram dan smartphone. selain itu juga bisa menghemat battery, dan mencegah aplikasi untuk melakukan update otomatis.
b. Pilih "non active/freeze/disable", jangan tekan menu "clear data" karena akan membuat aplikasi tersebut kembali ke pengaturan semula dan anda akan diminta untuk login serta download data aplikasi tersebut kembali. Beberapa aplikasi yang dilindungi/aplikasi pihak ke 3 tidak bisa di-freeze atau dinonaktifkan.
c. Silahkan googling informasi tentang cara menonaktifkan aplikasi yang sesuai dengan type smartphone anda.
Untuk menambah kemampuan freeze/disable aplikasi pada smartphone android, biasanya pengguna akan menginstal aplikasi "freeze" dari google playstore, syaratnya smartphone harus rooted.
*jangan root smartphone kecuali anda siap bila smartphone anda rusak, silahkan googling untuk informasi root android.
4. Non aktifkan update otomatis dan download otomatis
Sebaiknya hanya update/download aplikasi/file yang dibutuhkan saja, bila perlu nonaktifkan fitur sinkron otomatis (automatic sync), tujuannya adalah mencegah bertambahnya file baru, cara ini juga berguna untuk menghemat battery, menghemat ram /mempercepat kinerja handphone, menghemat quota internet dan meningkatkan kecepatan internet.
Biasanya saya matikan fasilitas unduh gambar/video otomatis di aplikasi WA dan update aplikasi otomatis di Playstore.
Beberapa tipe android terkadang menyediakan fasilitas update system otomatis, sebaiknya off/matikan juga.
5. Pindah semua aplikasi yang bisa dipindah ke memori eksternal
Sekali lagi, tiap smartphone memiliki fitur yang berbeda, umumnya anda bisa memindah aplikasi dari memori internal ke eksternal, hampir semua aplikasi bisa dipindah kecuali bila aplikasi tersebut bekerja di background, seperti aplikasi sosial media, chat, messenger, widget, dan aplikasi serupa.
6. Pindah semua file foto, video, musik, dokumen ke memori eksternal
Gunakan memori internal hanya untuk aplikasi dan penyimpanan file untuk sementara. cara ini juga berguna untuk menjaga file tidak hilang bila sewaktu-waktu smartphone rusak, atau anda butuh untuk hard reset smartphone.
Memindah file dari memori internal ke memori eksternal juga bertujuan untuk menjaga memori internal lebih awet dan memberi ruang penyimpanan lebih pada aplikasi/data aplikasi.
Memori eksternal (mmc/sd card/mini sd) bisa diganti dan diupgrade ke kapasitas yang lebih tinggi, selain itu anda bisa melepasnya untuk diatur isinya menggunakan card reader di perangkat komputer.
* aplikasi khusus untuk memindah file dari memori internal ke memory card
7. Ubah lokasi penyimpanan default ke memori card
Kamera, web browser, dan aplikasi serupa umumnya menggunakan aplikasi internal sebagai tempat menyimpanan file. Anda bisa mengubah setelan penyimpanan default pada menu pengaturan. Tiap aplikasi memiliki menu dan fitur berbeda, silahkan pelajari.
8. Kompress file foto, musik, dan video
Sebelum mengkompres file foto/musik/video pastikan anda sudah membackup file tersebut ke perangkat pc.
mengkompress file juga berguna bila anda suka sharing file atau upload file ke website dan website sosial network.
Compress foto untuk website tidak disarankan bila foto tersebut adalah foto penting yang bertujuan untuk keperluan fotografi/seni yang membutuhkan gambar definisi tinggi.
Cara mengkompres file foto, file musik dan file video bervariasi tergantung pada aplikasi yang anda pakai.
Saya biasanya menggunakan aplikasi kompres file versi PC untuk mengkompres file/foto/video, karena lebih cepat dan hasilnya juga lebih bagus. bagi yang suka kompres menggunakan android, anda bisa menggunakan aplikasi kompres file yang banyak terdapat di google playstore. (Ketik saja image compres atau mp3 compress atau video converter, ada banyak pilihan di sana) silahkan unduh sesuai kebutuhan, rating dan respon positif dari user.
Tambahan :
Untuk diketahui, ada 4 macam memori di handphone Android
1. Memori RAM : Memori yang menampung aktivitas smartphone, semakin banyak aplikasi aktif, semakin sibuk RAM bekerja, semakin lambat hp anda.
2. Memori ROM : tempat penyimpanan sistem android, secara default memori ini dilindungi dan tidak bisa dimodifikasi, kecuali bila android di-root.
3. Memori Internal : Memori penyimpanan bawaan hp android yang digunakan untuk menyimpan data, aplikasi, foto, video dan file lainnya, tiap merk dan tipe hp android biasanya memiliki kapasitas memori internal yang berbeda, memori internal ini sebaiknya jangan sampai penuh karena akan berpengaruh pada kinerja handphhone android. lebih baik memindah semua file foto dan video ke memori eksternal.
4. Memori eksternal : Memori eksternal adalah memori tambahan yang berupa sd card/micro sd, anda bisa menambah/mengganti memori eksternal bila hp android anda memiliki slot sd/micro sd.